Bila kalian mau bersabar dalam kesusahan sebentar saja, niscaya kalian akan meraih kesenangan sepanjang hayat. (Thariq Bin Ziyad-The Conqueror of Andalusia)

Keluarga Dakwah

Keluarga dakwah bukan sekedar keluarga samara. Namun, ianya adalah cita-cita tertinggi, sangat agung dan paling mulai dari keluarga muslim.. .

Keajaiban Madu Bagi Kesehatan

Tahukah anda bahwa madu memiliki antioksidan yang tidak dimiliki oleh selainnya? Tahukah anda bahwa madu mencegah bahkan dapat mengobati penyakit yang menakutkan sekalipun?

Si Tampan yang Hafidz Qur’an dan Bersuara Indah

Begitulah situs www.akhwatmuslimah.com menyebutnya. Jika Muhammad Thaha Al-Junayd lahiran 1994 berkebangsaan Bahrain, ada lagi pemuda hafidz Qur'an sebelum usianya 17 tahun. Fatih Seferagic namanya. Pemuda yg berkebangsaan Bosnia lahir..

Kamis, 13 Maret 2014

3 Langkah Hafal 1 Halaman Quran /Day

--- 3 Langkah Mudah Menghafal 1 Halaman Quran Setiap Hari


Kata UYM.
Buat tmn2 yg sibuk, 1 hari 1 ayat lbh baik, tapi jalan terus, daripada satu halaman terus gak pernah inget lagi.Langsung menghafal 1 halaman? Berat itu krn gak biasa aja. Ini masalah kebiasaan. Tancep aja terus, nanti lama2 biasa. Persoalan ngafal itu enteng, rumusnya banyak baca, banyak dengar
Bagi kita yang baru awal dalam menghafal qur'an. Menghafal sedikit demi sedikit yang lama kelamaan ditambah porsinya adalah strategi paling baik menurut TIK. Katakanlah minggu ini sehari menghafal 3 ayat 2 baris, minggu depan mulai 5 ayat 5 batis, dst.


Untuk memulai menambah kuantitas hafalan dari yang hanya beberapa baris saja menuju One Day One Page (ODOP), mungkin beberapa dari kita merasa sulit. Apalagi jika aktifitas kita berjibun padat. Nah, untuk itulah posting ini TIK buat. ^^ TIK punya strategi niih.... *pengalaman pribadi. Ehmm....dengan membagi waktu 1 hari menjadi 3 bagian, katakanlah cukup dengan 3 langkah :

1. Ba'da shubuh s.d jam 08.00 untuk menghafal 1/2 hlm (7 baris). Syukur bisa tancep gas dari waktu sahur / sebelum shubuh setelah QL.
2. Ba'da shalat dhuha katakanlah jam 10.00 s.d selesai. Cukup Tambah 4 baris.
3. Ba'da dhuhur s.d selesai tambah 4 baris lagi.

Kita cukup memfokuskan di 3 waktu ini pada hafalan yang sedang berjalan. Setelah  shalat dhuha fokus aja pada 4 baris. G' usah mikir hafalan pagi hari dan siang nanti. Hafalan Keseluruhan di ulang di malam hari saja bisa sebelum tidur.
#Ba'da ashar agendakan murajaah / mengulang hafalan ba'da shubuh + ba'da dhuha.
#Ba'da maghrib agendakan murajaah hafalan ba'da dhuha + ba'da dhuhur.
#Malam hari, gabungkan hafalan 1 halaman full.

Jika temen2 masih ragu ba'da shubuh s.d jam 8 bisa hafal 1/2 hlm, sungguh TIK anjurkan untuk nyobain dulu. Saya lakukan hal ini di pesantren, yang padahal ba'da shubuh s.d jam 6 terpotong waktunya untuk ta'lim aja bisa kok untuk mencapai target tsb. InshaAllah. So, seharusnya antum dari ba'da shubuh s.d jam 8 harus lebih bisa mencapai target. Sib?

Yups. OK. Izinkan TIK mengakhiri posting kali ini dengan nasehat ustadz dari Yaman.
Al Quran adalah kitab yg paling mudah dihafal. Karena Quran dan maksiat tidak bisa disatukan dalam satu hati. Apabila kita ingin mendekati Quran, jauhi maksiat. Cara termudah utk menghafal, baca terus tiap hari


Copyright : Youth Kahfi

Rabu, 18 September 2013

Niat yang hanif adalah kunci selamat

--- OUTPUT PEMBELAJARAN : Selalu menghadirkan niat hanif (Niat untuk beribadah kepada Allah & Ittiba’ Rasulullah) dalam segala hal 24 jam kehidupan sehari2.

"Meninggalkan amal karena manusia adalah riya', sedangkan beramal karena manusia adalah syirik. Dan ikhlas adalah apabila Allah menyelamatkanmu dari keduanya." (Al-Fudhail bin 'Iyadh) 

Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al-Khattab , dia berkata: 
“Saya mendengar Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan”. 
(HR. Bukhari, Jami’ush Shahih, no. 45, 163; Muslim, Jami’ush Shahih, no. 1907) 

Niat merupakan syarat pokok suatu amalan. Dimana niat berfungsi sebagai pembeda antara mana aktifitas yang merupakan adat kebiasaan dengan aktifitas bermakna ibadah. Maka begitu urgen persoalan pembahaan niat ini.

Setidaknya, ada 4 point nasehat penting yang saya dapatkan dari kajian hadits malam ini. Mengenai keutamaan, fungsi hingga manajemen niat.

(1.) Fungsi Niat : Menentukan suatu amal merupakan ketaatan ataukah kemaksiatan; menentukan balasan-buah amal; besar kecilnya pahala; menjadi tak berpahala; ataukah bahkan menjadi dosa. 
Dimana ketaatan kepada Allah pun bisa menjadi suatu kemaksiatan karena niat yang salah. Namun tidak untuk sebaliknya dimana kemaksiatan tidak mungkin bernilai ketaatan disisi Allah. Maka contoh sederhana seorang yang mengucap basmallah sebelum berzina, minum-minuman keras merupakan bentuk pelecehan dihadapan Allah. Dalam satu waktu orang sama-sama mandi, tidur, mendaki gunung, sedekah bisa jadi pahalanya bagai bumi dan langit. Jauh. Ada orang yang meniatkan mendaki gunung karena hobby, mengisi waktu luang. Namun ada pula yang meniatkan dalam rangka I’dad-(melatih fisik dalam rangka persiapan berjihad). Maka kualitas niat menentukan tingakatan kadar pahala suatu amal.

(2.) Ikhlash beramal hanya untuk Allah SWT.
Hijrah dari syirik menuju negri iman merupakan amalan yang sangat agung dan utama jika diniatkan hanya untuk Allah SWT. Niat hanya untuk Allah berarti menafiqan dari selainnya yakni segala hal keduniawian. Contoh adalah kisah niat jihad untuk Allah yang dicampur dengan niat untuk mendapatkan ghanimah. Keikhlasan suatu amal ibadah itu dijaga sebelum-saat-setelah-hingga selamanya sampai maut menjemput. Walaupun demikian ada toleransi niat seperti mengharap surga-Nya, dihindarkan dari neraka-Nya, untuk berbakti kepada orang tua,dll  ..yang dalam konteks ini adalah linier (segala hal sifatnya ukhrawi). Maka niat yang tidak totalitas untuk Allah dan tidak menafiqan selain-Nya dalam arti niat masih pakai “,” (koma) untuk hal keduniawian maka hal tersebut mengurangi keutamaan pahala.

 (3.) Niat tempatnya dihati dan melafalkannya adalah bid’ah. Ini adalah pendapat jumhur ulama’. Namun Imam Syafi’i berpendapat jika hal niat dilafalkan dengan tujuan untuk memantabkan hati maka hal ini boleh. Asalkan tidak dianggap wajib-dijadikan kewajiban dimana ketika tidak melafalkan niat maka ibadah (shalat) mejadi tidak sah serta dilakukan terus menerus menjadi adad kebiasaan. Seorang ulama mengatakan bahwa orang yang selalu melafalkan niat dengan lisan maka ia adalah majnun/orang gila. Karena dalam sehari 24jam bagi orang beriman adalah amal ibadah sepenuhnya. Maka jika sebelum satu persatu amal ibadah diucapkan dengan niat lisan, tidaklah hal ini kecuali hal yang ghulluw/melampaui batas-majnun. Karena amal ibadah di keseharian berjibun buanyaknya.

(4.) Senantiasa menjaga amalan hati - hanya orang mukmin yang melakukan ini. Karena orang munafik paling lihai jika hanya untuk menjaga amalan dhohir. Sedangkan orang mukmin meliputi kehanifan niat dan ibadah secara dhohir sekaligus batin. Parameter kehanifan niat untuk beribadah kepada Allah adalah tidak bertambahnya ketika dilihat orang dan tidak berkurangnya amalan ketika tidak ada orang. Jangan sampai riya’, sum’ah. niat hanya mendapat duniawi mengisi hati kita.
Baca pula : Kisah 3 manusia yang pertama kali dicampakkan ke neraka oleh Allah SWT diakhirat kelak adalah mujahid, dermawan, hafidz/quro'. 

-----Beramal untuk selain Allah ada 3 tingkatan :
1. Riya’ mutlak : Yakni ibadah betul-betul diniatkan untuk selain Allah-dunia semata. Maka yang demikian ia tidak mendapat pahala sedikitpun dan wajib baginya iqab/hukuman-siksa dari Allah diakhirat kelak.
2. Riya’ halus : Yakni beribadah untuk Allah namun dicampuri riya’. Maka yang demikian dapat menggugurkan pahala.
3. Riya’ tipu daya syaitan : Yakni niat beribadah untuk Allah tapi terkadang muncul rasa riya’ yang diringi sekuat tenaga untuk mengusir rasa riya’ tersebut. Maka pahalanya tidak batal dan Allah akan menyempurnakan pahala baginya/amalan tetap diterima. Hal inilah yang sering terjadi pada diri orang yang beriman.

Rabu, 20130918 Pembahasan Niat Hadits Per-1_Ustd. Soimung Qorib Lc._Masjid Ar-Rahman:Ba'da Isya'
Copyright : Youth Kahfi

Selasa, 16 Juli 2013

TAQWA, KUNCI SEGALA KEMENANGAN & KEMUDAHAN

KUNCI SEGALA KEMENANGAN & KEMUDAHAN ADALAH TAQWA dalam arti seluas-luasnya meningkatkan intensitas taat kepada Allah dan menjaga diri dari dosa.

1. Dalam bukunya “Beyond the inspiration” yang ditulis oleh Ustd. Felix Siaw, TAQWA-lah yang membuat pribadi Muhammad Al-Fatih dan pasukannya menjadi pemimpin dan pasukan terbaik pilihan Allah yang pada akhirnya dapat menunaikan bisyarah Rasulullah untuk menaklukan imperium romawi timur setelah sekian ratus tahun percobaan penaklukan oleh beberapa khalifah tak membuahkan hasil.
2. Cukuplah janji Allah sebagai bisyarah kemenangan. Ibarat setetes air dan keteduhan di tengah terik padang sahara. Meyakini bahwa dengan taqwa dalam arti memperbanyak intensitas taat dan menjaga diri dari dosa adalah modal yang lebih dari cukup untuk membuat kita menang dimanapun dan kapanpun. Begitu juga mudah dalam menjalani kehidupan.

“..Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan adakan jalan keluar baginya”. 
(QS.Ath-Thalaq : 2)
“ Dan memberinya rezeky dari arah yang tak disangka2. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusannya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.” (QS.Ath-Thalaq : 3)
“……Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan adakan bagi tiap urusannya kemudahan.” (QS. Ath-Thalaq : 4)

3. Namun, berlaku juga sebaliknya, manakala justru dosa yang kita kerjakan, maka oleh sebab dosa kehidupan kita akan menjadi sulit. Dan yang kita takutkan adalah ketika Allah berlepas diri dari ikhtiar kita. Ketika diri kita terlepas dari pertolongan Allah SWT, apalah yang dapat kita harapkan??. Oleh sebab nabi Adam dan Hawa yang melakukan dosalah, maka Allah turunkan nabi Adam dan Hawa ke bumi. Oleh sebab kesombongan Iblis yang merasa penciptaan dirinya lebih mulia dari manusialah sehingga Allah campakkan Iblis sebagai penghuni neraka dihari kiamat kelak dalam kekekalan yang abadi selama-lamanya.



“Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta." 
(QS. Thaha [20] : 124)


Copyright : Youth Kahfi

Selasa, 02 Juli 2013

Pemuda tampan yang hafidz Qur'an

"Si Tampan yang Hafidz Qur’an dan Bersuara Indah". Begitulah situs www.akhwatmuslimah.com menyebutnya. Jika Muhammad Thaha Al-Junayd lahiran 1994 berkebangsaan Bahrain, ada lagi pemuda hafidz Qur'an sebelum usianya 17 tahun. Fatih Seferagic namanya. Pemuda yg berkebangsaan Bosnia lahir pada bulan Maret 1995 di Stuttgart, Jerman dan saat ini menetap di Texas, Amerika Serikat. Subhanallah..


Disaat remaja-remaja Amerika asik dengan kehidupan bebas mereka, pesta dan hura-hura, Fatih Seferagic, remaja tampan berumur 17 tahun ini telah menyelesaikan hafidz qur'annya pada usia 12 tahun. Memulai hafalannya pada usia 9 tahun dan menuntaskannya dalam kurun waktu 3 tahun. Tidak menjadi alasan bagi Fatih bahwa hidup ditengah-tengah masyarakat yang mayoritas beragama kristiani untuk hafidz qur'an di usia muda.

Disaat remaja amerika seusianya sedang asik dengan kehidupan bebas remajanya, Fatih menjadi pemuda yang menjadi imam shalat orang-orang yang sejatinya lebih tua darinya.
Karna melihat Fatih Seferagic, membuat kita khususnya pemuda umat muslim Indonesia sedikit malu, diusianya yang masih muda dengan tantangan yang lebih berat (kehidupan Amerika), dia bisa menyelesaikan lafalan qur'annya sebelum usia 17 tahun. Bahkan menjadi imam shalat pula bagi para orang tua.

Yaa, memang

"Bukan masalah tempat, bukan masalah usia
Hanya masalah kemauan dan kesungguhan.
Barangsiapa yang memiliki niat lurus dan tekad kuat yang cukup,
ia akan pulang dengan membawa gelar hafidz disisi Allah.”



Copyright : Youth Kahfi

Sadari, ada deadline dihidup kita. Jangan main-main!

Ada deadline di hidup kita,jangan main2.! 
Ada prioritas amal. 
Dunia = masa kerja. 
Yang terbaik = yg paling baik amalny (Al-Mulk ayat 2). 
Bekerja mati2an-banting tulang-peres kringat,berangkt pagi-pulang larut malam-shubuh nyungsep dikasur,garing amal shaleh,g' kenal Allah pula.buat apaa? 
Kuliah, katanya mau jd cendikia muslim,atau?malah cendikia sekuler?Ada jamuan istimewa dari Allah 5x wajib sehari,ee shalat ditinggalin. Itumah bodoh kuadrat.
Bgmn Allah mau respect?
Pdahal fakta tak terbantahkan-exact!-tidak ada keraguan,menjamin hampir2=tidak ada kehidupan yg bermakna bagi yg meninggalkan shalat.
Lha pahala sholatny aj=0,apanya yg mau dihisab? 
Bukankah Rasul mengakan jk if true-nya=shalat buruk, maka jelas outputny=dianggap buuruk semua amalny.?sxlipun dia puasa,dll.(al-hadits brgsiapa baik shalat mk baik semua amalny,dan sebalikny).
Bukankah jk dmikian hendakny seorang mati2an njaga shalat??
Hampir2 hidup di dunia ini bgai dia tidak pernah hidup.lha g' ada karyanya kok.msak mau mnta gaji.g' malu?

Lha wong dikasih kerjaan wajib aj dia malah mangkir...
atau,bagai orang dikasih masa kerja ee dia malah duduk2 santay-ngrumpi-main gaple.gmn juragan g' marah? 

Sungguh g' bermakna.g' ada faidah,g' ada arti dlm pandangan-Nya. 
Padahal yg lain udah pada lari,angkat pacul,tanam benih.lha dia?yaa salah sendiri...
Makanya klo' g' tau itu nanya,belajar,ngaji.sadaar diri dong! 

Jgn smpai di akhirat Allah menghukum lantaran krn diri tidak mau tahu-nyari informasi-nanya.pdhal disekitar kita ada 'alim ulama'.
Prool,,,,...dicampakkan,''Kenapa kamu tidak nanya klo' g' tau!''-kata malaikat smbil melemparkanny ke api neraka...
...
Pahala tertinggi = kolerasi kedudukan yg tinggi nan mulia di sisi Allah. 

Pahala tertinggi=untuk mereka2 yg paling giat banting tulang-peras keringat mengisi hidup dg kerja2 ilmiah/mencari ilmu(syar'i)-beramal-men'dakwah'kan-shabar-istiqomah dengan standar2 prioritas amal. 
Ya. Yakni bekerja sbg karyawan Allah. Allah=the Greatest BOS nya. Yg lain?, ntar dulu....
.........
#bukan lagi sekedar tamparan utk diri sndiri.tp tonjokan telak! utk diri sendiri.



Copyright : Youth Kahfi